KHOTBAH KRISTEN KEKUATAN DALAM KESATUAN MAZMUR 133:1-3

 

THE POWER OF UNITY

HOOK
Kalau kita melihat sekarang dimana-mana sikap saling tidak menghormati dan saling menghargai itu bertumbuh subur dalam berbagai Lembaga, yang adanya adalah sikap saling mencurigai, mengfitnah, iri, kesobongan. Ini juga ada dalam gereja, sikap seperti ini akan menghancurka persatuan dan kesatuan.

Tema: Kekutan Dalam Kesatuan
Konteks penulisan Pemazmur ini adalah pada saat kerjaan bangsa Irael terbelah menjadi 2 bagian yaitu utara dan selatan

HOOK
1. Saya mempunya Pen
2. Berjalan membawa tas
Kalkun: Pada hari ini kita bersama-sama firman Tuhan yaitu “Nyanyian Ziarah Daud”
Yang pertama kali kita harus ketahui, dalam teks kebenaran  firman Tuhan hari ini adalah
Kata Ziarah Kata Ziarah secara harafiah artinya adalah perjalan ketempat- yang memberikan sejarah yang sangat penting bagi kehidupan kehedupan seseorang.
Contoh; Abraham mengujungi Gunung Moria; Hendah mepersembahkan Anaknya Ishak kepada Tuhan.
Kaltan: Bagaimana caranya mempertahankan kekuatan dalam kesatuan…..??
Kalper: Dalam teks kebenaran firman Tuhan hari ini ada beberapa cara untuk “mempertahankan kekuatan dalam kesatuan” yang sangat penting harus kita ketahui sebagai orang-orang percaya

I. Cara yang pertama, untuk mempertahankan kekuataan dalam kesatuan adalah:
1. Diam bersama dengan rukun (Ayat 1b)
Artinya adalah; (Diam sebagai satu hati), (Diam sebagai satu jiwa), (Diam sebagai satu kepentingan bersama).
Bersuka satu dengan yang lain yaitu dengan saling mengasihi, dan mengusahakan kesejahtraan bersama yaitu dengan saling melayani.

II. Cara yang kedua, untuk mempertahankan kekuatan dalam kesatuan adalah:
2. Menjadi seperti minyak yang bersih murni  (Ayat 2a)

LATAR BELAKANG Minyak dalam kontek Perjanjian Lama adalah barang  yang kudus, suci, dan ini sangat berharga dan bernilai sakral. Minyak ini digunakan untuk mengurapi para Imam bahkan para Raja.
Artinya adalah: (Menjaga kecian hati dalam dalam kesatuan) (Menjaga ke-kudusan hati dalam kesatuan) dan juga yang paling penting adalah (Memberikan hati yang bersi muri dalam kesatuan). Maka  akan kesatuan dalam persatuan akan tetap utuh dan mencapai tujuan bersama.

III. Cara yang ketiga, untuk mempertahankan kekuatan dalam kesatuan adalah:
3. Menjadi seperti embun yang membawa berkat  (Ayat 3a)

LATAR BELAKANG:
- Embun ini adalah yang paling diharapkan atau dinanti-nantikan pada musim panas yang berkepanjangan yaitu untuk (Menyegarkan atau memulihkan tanaman)
- Embun ini juga adalah satu-satunya yang diharapan pada musim panas yaitu untuk memmulihkan tanaman. Maka jika tidak ada embun pada munsim panas. maka  ini menjadi persoalan. Tanamanya akan kering, dan hasilnya  tidak bisa dinik mati.
Artinya adalah: Kehadiran sese-orang  yang Memabangktkan semangat, membawa berkat, damai sejahtra, kasih, sukacita, dan menjadi penyegar atau pemulih dalam suatu kesatuan terutama dalam Gereja dan keluarga.

KEKUTAN DALAM KESATUAN AKAN TERLIHAT DAN TERBUKTI PADA MASA-MASA KESULITAN

Eman Hlw

Seorang hamba Kristus lulusan dari Sekolah Tinggi Teologia Arastamar Bengkulu (STTAB), dan sekarang sedang bertempur diladang pelayanan.

Share this post