Pemahaman Intisari Surat Paulus Kepada Filemon

 SURAT FILEMON

Pada abad XIX, Autentisitas filemon dipersoalkan oleh F.C.Baur. namun dewasa ini tidak ada lagi yang meragukan bahwa Filemon merupakan surat Paulus yang autentik. Sesuai dengan alamatnya, surat ini ditunjukkan kepada filemon yang disebut Paulus sedagai saudara dan kawan sekerjanya, surat ini juga ditunjukkan kepada Apfia, arkhipus, dan jemaat yang berkumpul dirumah filemon.  

Surat ini dikirimkan berkenan dengan pelarian Onesimus, budak Filemon. Pelarian Onesimus ini ialah menjadi orang Kristen kembali kepada Filemon untuk menjadi murid sekerja misinya Paulus untuk memperintahkan pemikiran Allah tentang pemikiran Kristologisnya, Konsepsinya tentang dunia, manusia, dosa, dan keselamatan. Allah bahwa pusat teologi Paulus, semua surat Paulus mencangkup lebih dari empat puluh persen pembicaraan tentang Allah. Tentu saja, gagasan Paulus tentang Allah yang demikian sentral dalam tulisan-tulisannya ini tidak terlepas dari pemikiran monoteisnya, Paulus menyapa Allah sebagai sumber kehidupan sebagai Allah yang hidup dan benar. 

Doktrin Paulus mengenai kebenaran dan mengenai hukum Taurat merupakan puncak pemahamannya terhadap Kristus. Peristiwa ini, terutama penyaliban dan kebangkitannya, telah menyatakan Allah yang sebenarnya dan manusia yang sebenarnya. Melalui kedua peristiwa itu, Allah menyatakan kasihNya kepada manusia berdosa dan memberinya keselamatan-keselamatan itu didapat karena manusia menerima pembenaran Allah. Kesamman berpendapat  bahwa kebenaran Allah adalah suatu ungkapan yang berasal dari antara Apokaliptis Yudaisme, bukan dari konsep Yucidis atau peradilan. Dalam PL, kebenaran sering kali disebut dalam Mazmur dan Kitab Yesaya untuk menyatakan ketaatan terhadap struktur kewajiban yang ditetapkan oleh suatu perjanjian. Menunjukan bahwa kebenaran berarti setia terhadap janji yang telah dinyuatakan.

Surat kepada Filemon
Surat ini salah satu surat yang ditulis sendiri oleh Paulus. Ia menulis surat ini kepada Filemon dan semua anggota jemaat yang bersekutu dirumahnya di Kolose. Tempat penulisnya di dalam penjara di Roma sekita tahun 61 M. Maksud Paulus untuk menulis surat ini tentang pertemuannya dengan  Onesimus. Onesimus ini yang lari dari tuannya Filemon oleh karena berbuat kesalahan mencuri barang-barang berharga miliknya Filemon dengan pertemuan mereka Paulus dengan Onesimus ialah dipenjara di Roma disitu semua dibicarakanya Paulus. Paulus mengembalikan Onesimus ke Filemon untuk memohon ampun agar Onesimus diterima menjadi saudara Filemon dalam nama Tuhan Yesus.

Surat Filemon
Surat Filemon ini bersama dengan surat kejemaat di Kolose, seorang anggota terkemuka jemaat tersebut. Paulus tahu bahwa sanggup kepadanya baik sebagai Kristen.
Penerimaannya, dalam salam, pertama-tama disebut Filemon, tetapi bukan dia saja, dalam ayat 2 kita diperkenalkan dengan apfia, arkhipus  (isteri dan anak Filemon) tempat tinggal Filemon adalah Kolose: Onesimus adalah orang Kolose. Maksudnya supaya disana baik-baik dan selalu menjaga ketatakrama dan lain sebagainya. Paulus meminta Onesimus untuk kembali ketuannya bukan menjadi budak.  

Eman Hlw Seorang hamba Kristus lulusan dari Sekolah Tinggi Teologia Arastamar Bengkulu (STTAB), dan sekarang sedang bertempur diladang pelayanan.

0 Response to "Pemahaman Intisari Surat Paulus Kepada Filemon"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel