KHOTBAH KRISTEN: BERDIRI TEGUH DALAM TUHAN YESUS MEMANDANG DUNIA YANG TIDAK PASTI INI 1 PETRUS 5:6-11

Ada apa dengan dunia saat ini?
Kita lihat 2 kejadian saat ini yang masih terus terjadi dan kita tidak tahu kapan usai, adalah kovid-19 dan perang invasi Rusia ke Ukraina.

Covid 19, puji Tuhan sudah menjadi penyakit biasa sekarang ini, tetapi dampaknya sangat terasa di seluruh dunia.
● Banyak restoran tutup.
● Perkantoran tutup.
● Toko-toko tutup.
● Banyak orang yang kehilangan pekerjaan
● Dan banyak orang kehilangan keluarga juga.

Akibat dari perang ini inflasi Rusia ke Ukraina?
● Banyak jiwa melayang – warga sipil kena dampak yang hebat. Kehilangan rumah, mengungsi kesana-kemari, tidur tidak tenang, makan tidak tenang.
● Seluruh dunia kena dampak “dalam bentuk kenaikan harga bahan makanan dan energi”
● Krisis Pangan karena Ukraina dan Rusia produsen pangan termasuk terbesar di dunia, termasuk pupuk.
● Krisis energi karena rusia produsen energi yang termasuk terbesar di dunia. (minyak, gas, pertambangan)
● Potensi perang dunia ke III

Korea Utara VS Korea Selatan
● Korea Utara tembakan rudal Balistik jarak dekat di pulau sebelah timur dekat Korea Selatan
● Korea Selatan juga membalas rudal Korea Utara di perairan dekat korea Utara

Apa motif dibalik ini semua “kita lihat secara global”
● Ini adalah karena haus kekuasaan
● Keangkuhan
● Ketamakan, dan dibalik itu semua
● Ada si jahat yang bercampur tangan

Oleh sebab itu, inilah keadaan dunia saat ini, yang semakin sulit ia, semakin kacau ia, bagaimana kita melihat dan memandang ini sebagai orang percaya.

Paling tidak ada 5 harus kita perhatikan dan lakukan sebagai orang percaya?

Apa yang harus kita lakukan, supaya kita tetap berdiri teguh di dalam Tuhan, di dalam iman kita, di dalam Yesus, memandang dunia yang semakin rusak/kacau dan tidak ada kepastian ini?
1. Ayat 6 Merendahkan diri di bawah tangan Tuhan yang kuat, supaya kamu ditinggikan-Nya pada waktunya.

Kalimat “merendahkan diri” ταπεινοω tapeinoo: menjadi rata (tidak ada yang lebih tinggi), merendahkan diri, humble, tidak menganggap diri lebih dari pada yang lain.
 
Ini memberikan arti adalah:
▪ Allah tidak senang dengan tinggi hati manusia.
▪ Allah tidak senang dengan kecongkakan hati manusia.
▪ Allah tidak senang dengan kesombongan hati manusia.
▪ Allah tidak senang dengan sikap manusia yang memperlihatkan dirinya lebih mulia/agung dibanding dengan yang lain.

Tetapi sebaliknya Allah mau supaya saya dan kita semua:
▪ Merendahkan diri di bawah kemulian Tuhan
▪ Rendahkan diri di bawah tangan Tuhan yang kuat
▪ Tidak menganggap diri lebih dari pada yang lain
▪ Menganggap diri rata, sama rata dengan yang lain.


Ayub 5:11 Ia menempatkan orang yang hina pada derajat yang tinggi dan orang yang berdukacita mendapat pertolongan yang kuat.
Yakobus 4:10 Rendahkanlah dirimu di hadapan Tuhan, dan Ia akan meninggikan kamu.

Dengan demikian orang yang merendahkan diri dia berada di pihak Tuhan, dan akan diberkati oleh Tuhan.

Apa yang harus kita lakukan, supaya kita tetap berdiri teguh di dalam Tuhan di dalam iman kita, di dalam Yesus, memandang dunia yang semakin rusak/kacau dan tidak ada kepastian ini?
2. Ayat 7 Serahkanlah segala kekuatiranmu kepada-Nya, sebab Ia yang memelihara kamu.

Khawatir, gelisah, cemas, rasa takut, dan rasa bimbang itu wajar dialami oleh semua orang yang normal, yang tidak wajar itu adalah kita dikuasai, kita dikendalikan, kita diperdaya oleh rasa Khawatir, gelisah, cemas, rasa takut yang berlebihan.

Bermacam-macam orang menjadi khawatir:
Kekhawatiran pribadi, kekhawatiran keluarga, kekhawatiran ekonomi, kekhawatiran masa depan, kekhawatiran untuk anak-anak, dll.


Dampaknya dari khawatir, gelisah, cemas, takut yang berlebihan, akan mengalami hal ini adalah:
Stres    Bosan hidup
Sudah tidur    Tidak ada semangat
Suka sakit kepala    Tidak ada selera makan
Bikin badan tidak enakan    Tidak ada tujuan hidup
Lagu pujian Mazmur
Mazmur 62: 6-7 Hanya pada Allah saja kiranya aku tenang, sebab dari pada-Nyalah harapanku. 7 Hanya Dialah gunung batuku dan keselamatanku, kota bentengku, aku tidak akan goyah.

Ini memberikan arti adalah:
▪ Rasa tenang yang sejati hanya ketika kita berada di dalam Tuhan Yesus.
▪ Rasa tenang yang sejati hanya ketika kita sungguh-sungguh mengenal siapa Allah kita yang sebenarnya.
▪ Rasa tenang yang sejati hanya ketika kita bergantung sepenuhnya, kepada-Nya.
▪ Rasa tenang yang sejati hanya ketika kita mau hidup seturut kehendaknya.
Contoh / Ilustrasi:
▪ Kenapa kita tenang duduk saat ibadah ini, tidak takut dan tidak khawatir bangunan ini roboh.
▪ Doa Bapa kami: Jadilah kehendakmu dibumi seperti di sorga.

Dengan demikian hal ini akan menolong kita untuk melawan kekhawatiran dan rasa takut yang terus mengintimidasi kita.

Apa yang harus kita lakukan, supaya kita tetap berdiri teguh di dalam Tuhan di dalam iman kita, di dalam Yesus, memandang dunia yang semakin rusak/kacau dan tidak ada kepastian ini?
3. Ayat 8 Sadarlah dan berjaga-jagalah! Lawanmu, si Iblis, berjalan keliling sama seperti singa yang mengaum-aum dan mencari orang yang dapat ditelannya.
Makanya kita terus mendoakan apa pun yang terjadi di dunia ini, misalnya:
Perang    Ketidak adilan
Kejahatan/kekerasan    Korupsi
Bunuh diri    Penipuan, dll..

Kita tahu bahwa dibalik itu semua itu ada iblis yang bercampur tangan untuk mengelabui manusia supaya jatuh dalam dosa dan menjadi pengikutnya.

Oleh sebab itu kita harus sadar bahwa lawan kita adalah si jahat yang dapat membawa kita dalam kehancuran dan dalam dosa.
Apa yang harus kita lakukan, supaya kita tetap berdiri teguh di dalam Tuhan di dalam iman kita, di dalam Yesus, memandang dunia yang semakin rusak/kacau dan tidak ada kepastian ini?
4. Ayat 9 Lawanlah dia dengan iman yang teguh, sebab kamu tahu, bahwa semua saudaramu di seluruh dunia menanggung penderitaan yang sama.

5. Ayat 10 Allah sumber segala kasih karunia,.. akan melengkapi, meneguhkan, menguatkan dan mengokohkan kamu, sesudah kamu menderita seketika lamanya.

Kesimpulan
Mari kita tetap berdiri teguh di dalam Tuhan, di dalam iman kita, di dalam Yesus, memandang dunia yang semakin rusak/kacau dan tidak ada kepastian ini?

Eman Hlw Seorang hamba Kristus lulusan dari Sekolah Tinggi Teologia Arastamar Bengkulu (STTAB), dan sekarang sedang bertempur diladang pelayanan.

0 Response to "KHOTBAH KRISTEN: BERDIRI TEGUH DALAM TUHAN YESUS MEMANDANG DUNIA YANG TIDAK PASTI INI 1 PETRUS 5:6-11"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel