SEJARAH GEREJA DI ASIA DAN PERKEMBANGANNYA

PENDAHULUAN

Puji syukur saya panjatkan kepada Tuhan yang maha Esa atas pertolongan-Nya, sehingga saya dapat menyelesaikan tugas laporan bacaan ini tepat pada waktunya. Dalam laporan bacaan ini saya akan menjelaskan tentang awal berdirinya Gereja Asia sampai tahun 1500.  Permulaan Gereja di Asia pertama-tama lahirnya di Timur Tengah didaerah Asia Barat. Pada hari pentakosta Injil dikabarkan kepada orang-orang yang berasal dari propinsi Asia kecil (Turki), kerajaan Persia (Irak dan Iran), Mesisr Libia dan Arabia (Kis. 2:8-11), dan akhirnya Geraja pada saat itu membawa kabar keselamatan ke seluruh dunia, dan bahkan di dalam Perjanjian Baru sangat dijelaskan kepada kita perkembangan Injil dari pinggir kekeisaran Romawi bahkan sampai kepusat ibu kota Roma. 

Pusat kekristenan yang pertama pada saat itu diawali  di Yerusalem dan Antiokhia dan dari segi geografis termasuk wilawah Asia. Gereja pertama di Asia merupakan Gereja yang pertama menerjemahkan Alkitab Perjanjian Baru dalam bahasa setempat. Dalam penjelasan tersebut diatas kita dapat melihat bahwa permulaan Gereja di Asia terjadi pada saat hari pentakosta. Dalam Perjanjian Lama hari pentakosta adalah perayaan pengucapan syukur bagi Israel atas hasil panen gandum yang diranyakan tujuh minggu (Yunani pentakosta berarti kelima puluh) setelah hari paskah dan juga dikenal dengan nama “hari raya tujuh minggu” (Ul. 16:10), sedangkan dalam Perjanjian Baru dihubungkan dengan haru turunya Roh Kudus (Kpr. 2:1-13).  Jadi permulaan Gereja di Asia terjadi pada saat turunya Roh Kudus khususnya kepada para murid-murid Yesus.

Baca Juga: PEMAHAMAN GEREJA DITINJAU DARI EKLESIOLOGI

Pusat penginjilan kepada orang-orang bukan Yahudi pada saat itu diawali di Antiokhia ibu kota propinsi Siria kota ketiga dalam kekaisaran Romawi akhirnya dikota tersebut para pengikut Yesus pertama kalinya disebut Kristen (Kpr. 11:26). Dalam penyebaran Injil pada waktu itu bangsa Yhudi menjadi jembatan untuk penginjilan di seluru daerah Timur tengah sehingga Injil tersebar diseluruh dunia.

Tetapi Gereja pada saat itu mengalami berbagai tantangan atau hambatan dari agama-agama lain yaitu Hinduisme, Buddisme, agama Zoroaster, Filsafat Kong Hu Tse dan kemudian adanya hari Islam yamg mempunyai struktur dan ajaran yang tinggi dibandingkan dengan agama-agama suku (animisme) yang terdapat di Eropa, Afrika dan Amerika. Jadi akibatnya adalah agama-agama Timur lebih bertahan menghadapi agama Kristen dan akhirnya Gereja lebih cepat berkembang di antara suku-suku Asia yang menganut animisme dan selain itu perkembangan Gereja akibat dari faktor-faktor politik dan sosial.

B. PEKERJAAN MISI DAN PENGARUHNYA
Pekerjaan misi di Gereja Asia yaitu mengabarkan Injil di seluruh dunia khususnya pada hari pentakosta akhirnya Gereja bergerak untuk menyampaikan kabar keselamatan. Pada hari pentakosta tersebut Injil dikabarkan kepada orang-orang Yahudi dan penganut agama Yahudi yang berasal dari empat belas daerah termasuk juga lima tempat di Asia yaitu Pontia, Media, Elam, Mesopotamia dan Arabia (Kis. 2:9-11) akhirnya banyak orang yang percaya dan memberi diri untuk di baptis. Tetapi pada hari yang sama juga kedua belas rasul membuang undi untuk menentukan tempat untuk setiap orang diutus dengan tujuan untuk mengabarkan Injil dan akhirnya rasul Tomas mempuanyai tugas untuk mengabarkan Injil di India tetapai dia menolak meskipun Tuhan Yesus menampakkan diri kepadanya dalam mimpi. 

Pada abad pertama Gereja-Gereja di Negara India telah berkembang akan tetapi, pada abad ke-7 ternyata Gereja di India dipimpin oleh Uskup agung India. Dengan demikian Gereja-Gereja pada tahun 1500 khususnya diseluruh Asia telah berkembang diseluruh daerah itu berarti pekerjaan misi pada saat itu sangat kuat dan juga mempunyai semangat untuk mengabarkan Injil akhirnya setiap daerah atau Negara terbentuklah sebuah Gereja.  Di Negara India juga ada  banyak ahli-ahli sejarah khusunya orang-orang Kristen yang menyatakan bahwa rasul Tomaslah yang membawa Injl ke negeri India. Dalam pengertian bahwa Gereja-Gereja dapat berdiri oleh karena penginjilan rasul Tomas. 

Baca Juga: SEJARAH PERTUMBUHAN GEREJA ATAU PERMULAAN GEREJA DI ASIA

Sesuai denagn penjelasan tersebut dapat disimpulkan bahwa permulaan Gereja di Asia tidak hanya saja berdiri satu tempat tetapi setelah Gereja muncul khusunya di Timur tengah bahkan diseluruh Negara yang termasuk dalam benua Asia pekerjaan misi sangat kuat akhirnya berita keselamatan tersebar di seluruh Negara. Dalam pekerjaan misi ini bukan hal yang gampang bagi mereka tetapi banyak tantangan atau hambatan yang mereka hadapi yang berasal dari agama-agama lain sehingga Injil sulit untuk diberitakan.

C. STRATEGI PENGINJILAN
Strategi penginjilan pada permulaan Gereja mula-mula di Asia khusunya di Timur tengah yaitu melalui perdagangan ini berarti menjadi jembatan atau jalan bagi para penginjil untuk memberitakan Injil khusnya di Timur tengah. Selain perdagangan bangsa Yahudi menjadi jembatan untuk penginjilan diseluruh daerah Timur tengah akhirnya penginjilan pada saat itu sangat mudah untuk dilakukan. Orang-orang Yahudi pada umumnya berhasil dalam perdagangan dan mereka taat dalam hukum Taurat akhirnya mereka sangat terasing bagi orang-orang bukan Yahudi dan pada saat itu banyak orang yang tertarik dengan agama Yahudi.  

Awalya perkabaran Injil bagi orang-orang Yahudi yaitu pada saat hari pentakosta akhirnya Injil tersebut mulai diberitakan pada saat itu juga banyak orang yang enyerahkan diri untuk dibaptis dan akhirnya merekalah yang menjadi penginjil-penginjil utama yang menyebar di Negara masing-masing. Strategi penginjilan di Negara India yaitu melalui perdagangan dan melalui perdagangan tersebut orang-orang Eropa datang di Negara India untuk menjelajah tetapi pada abad yang pertama perdagangan menjadi ramai antara kota Aleksadria dengan India. Dalam penjelasan tersebut sangat menjelaskan kepada kita bahwa strategi yang digunakan untuk penginjilan yaitu satu-satunya melaui perdagangan baik di Timur tengah maupun di Negara India dan hal ini sesuatu cara yang baik untuk melakukan penginjilan bahkan terbukti juga bahwa banyak orang yang telah menerima Injil dan akhirnya Gereja-Gereja telah ada diseluruh Negara.

D. KESIMPULAN
Dalam laporan bacaan ini penulis menyimpulkan bahwa permulaan Gereja mula-mula di Asia khusunya di Timur tengah  dan di India sesuatu hal yang sangat menarik karena adanya semangat untuk penginjilan. Sejak awalnya berdiri Gereja mula-mula perkabaran Injil sangat kuat akhirnya perkembangan Gereja pada saat itu sangat berkembang karena adanya semangat untuk memberitakan Injil akhirnya Gereja-Gereja dapat berdiri dan baerkembang diseluruh dunia.       

Eman Hlw Seorang hamba Kristus lulusan dari Sekolah Tinggi Teologia Arastamar Bengkulu (STTAB), dan sekarang sedang bertempur diladang pelayanan.

0 Response to "SEJARAH GEREJA DI ASIA DAN PERKEMBANGANNYA"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel